Wal-Mart Inc. : Perusahaan Sukses Dunia



TUGAS MANAJEMEN
Wal-Mart Inc.
Oleh : Arin Amatur Rahim
NPM: 21214620
Kelas  : 1EB16



Majalah Fortune kembali merilis daftar 500 perusahaan terbaik di dunia untuk 2014, bertajuk Fortune Global 500. Dari daftar itu, WalMart Stores menggeser Royal Dutch Shell dari tahta teratas daftar tersebut.
Wal-Mart Stores, Inc , yang merupakan perusahaan Amerika Serikat yang mengoperasikan jaringandepartment store. Menurut Fortune Global 500 2008, Wal-Mart adalah perusahaan publik terbesar di dunia berdasarkan pendapatan. Perusahaan ini menggunakan struktur divisional dimana ketika mengembangkan berbagai produk baru dalam industri dan pasar yang berbeda, biasanya perusahaan mengubah strukturnya menjadi  struktur organisasi yang terdiri dari beberapa  divisi. Tiap-tiap divisi dapat beroperasi sendiri-sendiri dibawah pengarahan seorang manajer divisi yang bertanggungjawab langsung kepada CEO. Dalam struktur organisasi divisional, manajer divisi dapat mengembangkan strategi untuk masing-masing divisinya dan mungkin saja mereka menghadapi persaingan yang berbeda dengan divisi lainnya sehingga strategi yang ditempuh mungkin juga berbeda dengan divisi lainnya.
Walmart didirikan pada tahun 1962, dengan pembukaan toko diskon Walmart pertama di Rogers, Ark Perusahaan ini didirikan sebagai Wal-Mart Stores, Inc, pada 31 Oktober 1969 oleh Sam Walton. Saham Perusahaan mulai diperdagangkan di pasar OTC pada tahun 1970 dan terdaftar pada New York Stock Exchange dua tahun kemudian.
Perusahaan tumbuh 276 toko di 11 negara pada akhir dekade. Pada tahun 1983, perusahaan membuka pertama Sam’s Club keanggotaan gudang dan pada tahun 1988 membuka supercenter pertama – sekarang perusahaan format dominan – yang menampilkan toko yang lengkap di samping barang dagangan umum. Walmart menjadi sebuah perusahaan internasional pada tahun 1991 ketika pertama kali membuka Sam’s Club di dekat Mexico City.
Strategi kemenangan Walmart di AS didasarkan pada penjualan produk bermerk dengan biaya rendah.Walmart melayani pelanggan dan anggota lebih dari 200 juta kali per minggu di eceran lebih dari 8.416 unit di bawah 53 panji-panji yang berbeda di 15 negara. Dengan fiskal tahun 2009 penjualan $ 401 miliar, Walmart mempekerjakan lebih dari 2,1 juta rekan di seluruh dunia.
Pada tahun 2001, majalah Fortune menyebut Walmart sebagai perusahaan ketiga yang paling mengagumkan di Amerika, dan Financial Times dan Pricewaterhouse Coopers menempatkannya pada peringkat delapan sebagai perusahaan yang paling mengagumkan di dunia. Pada tahun berikutnya, Walmart disebut sebagai nomor satu pada daftar Fortune 500 dan disajikan dengan Ron Brown Award for Corporate Leadership, suatu penghargaan presiden yang mengakui perusahaan-perusahaan atas pencapaian dalam hubungan masyarakat dan karyawan Seorang pemimpin dalam kesinambungan, filantropi perusahaan dan kesempatan kerja, Walmart peringkat pertama di antara pengecer di Fortune Magazine’s 2009 Most Admired Companies survei.
Sistem pengendalian manajemen membantu para manajer untuk menjalankan organisasi kearah tujuan strategisnya. Dengan demikian, pengendalian manajemen terutama memfokuskan pada pelaksanaan strategi. Sampai tahun 2002, Walmart dengan pendapatan penjualan lebih dari $210 miliar merupakan perusahaan ritel terbesar didunia, berkat keunggulan strateginya yang menjual produk bermerek dengan biaya rendah. Sistem pengendalian manajemen perusahaan diarahkan pada manajemen operasi toko yang efisien, yang pada akhirnya memberi keunggulan biaya pada keseluruhan perusahaan.
Data dari 4.400 toko untuk pos-pos seperti penjualan, pengeluaran, serta laba dan rugi yang dikumpulkan, dianalisis, dan disebarkan secara elektronis dengan real-time basis, secara cepat mengungkapkan bagaimana suatu wilayah, distrik, toko, departemen dalam toko, atau barang dalam departemen tertentu yang berkinerja baik. Informasi ini memungkinkan perusahaan untuk mengurangi kemungkinan kehabisan barang dan kebutuhan untuk menandai pergerakan stok yang lambat, dan memaksimalkan perputaran persediaan (inventory turnover). Data dari toko”yang menonjol” diantara 4.400 toko digunakan untuk memperbaiki operasi dalam toko “yang bermasalah”. Lebih lanjut lagi, perusahaan mampu mngurangi kerugian yang diakibatkan oleh pencurian,yang merupakan keprihatinan yang utama, dengan melembagakan kebijakan pembagian 50% penghematan dari penurunan pencurian dalam sebuah toko tertentu, sesuai dengan standar industri, diantara karywan toko tersebut.
Walmart menikmati posisi pangsa pasar 50% dalam industri ritel diskon. Procter & Gamble, Clorox, dan Johnson ada diantara hampir 3.000 pemasoknya . Walaupun Walmart merupakan pelanggan paling besar untuk pabrik-pabrik produk konsumen, dengan penuh pertimbangan menjamin bahwa perusahaan ini tidak menjamin terlalu tergantung pada salah satu pemasok; tidak ada vendor tunggal yang merupakan lebih dari 40% dari volume penjualan keseluruhannya. Lagi pula, Walmart membujuk pemasoknya untuk memiliki ” sambungan elektronik” (electronic hookups) dengan toko-tokonya.
Sekitar 85% dari semua barang dagangan yang dijual oleh Walmart dikirim melalui system distribusinya ke toko-tokonya.(Pesaing memasok ke ritel outlet mereka rata-rata kurang dari 50% dari barang dagangan melalui pusat distribusi mereka sendiri). Walmart menggunakan strategi “saturasi” untuk ekspansi tokonya. Standarnya dapat mendorong dari pusat distribusi ke sebuah toko dalam sehai. Pusatdistribusi ditempatkan sedemikian strategis sehingga pada akhirnya dapat melayani 150-200 toko Walmart dalam sehari. Toko dibangun sejauh mungkin tetapi masaih dalam satu perjalanan pusat distribusi ; area itu kemudian diisi kembali (disaturasikan kembali) ke pusat distribusinya. Setiap pusat distribusi beroperasi 24 jam sehari dengan menggunakan sabuk perjalanan (belt conveyer) yang dipandu laser dan teknik cross-docking yang menerima barang pada satu sisi sementara secara serentak mengisi order pada sisi yang lain.
Perusahaan memiliki armada yang terdiri lebih dari 3.000 truk dan 12.000 trailer. (Kebanyakan Pesaing melakukan outsourcing untuk pengangkutan truk). Walmart mengimplementasikan system jaringan satelit yang memungkinkan informasi dibagikan diantara jaringan toko pada perusahaan itu keseluruhan, pusat distribusi, dan pemasok. Sistem tersebut mengonsolidasi pesanan untuk barang, yang memungkinkan perusahaan untuk membeli barang satu truk penuh tanpa menanggung biaya persediaan barang.
Dalam tahun-tahun awalnya, strategi Walmart adalah membangun toko besar dengan diskon di kota-kota kecil pedalaman. Sebaliknya, pesaing seperti Kmart berfokus pada kota besar dengan populasi lebih dari 50.000. Strategi pemasaran Wal-Mart adalah menjamin “harga rendah setiap hari” sebagai cara untuk menarik pelanggan. Retailer diskon tradisional mengandalkan “penjualan” yang diiklankan.
Setiap toko merupakan pusat investasi dan dievaluasi atas labanyasehubungan dengan investasi persediaan barang. Data tingkat toko-toko tentang penjualan, beban, serta rugi dan laba dikumpulkan, dianalisis, dan ditransmisikan secara elektronis secara tepat waktu. Data dapat dianalisis menurut daerah, distrik, toko, departemen dalam sebuah toko, atau bahkan pada tingkat suatu item dalam suatu departemen. Perusahaan membuat investasi besar dalam teknologi untuk mengotomatisasika pemesanan, pengiriman, komunikasi, dan logistik. Manajer dalam toko mencari informasi titik/ pusat penjualan (point-of -sale) untuk memeproleh pandangan tentang pola pembelian konsumen.
Salah satu biaya signifikan untuk retailer adalah pencurian kecil (shoplifting atau pilferage). Walmart menangani isu ini dengan kebijakan yang berbagi 50% dari penghematannya dari penurunan pencurian satu toko diantara karyawan toko itu melalui rencana insentif toko.

Awal dalam sejarah Walmart, Sam Walton mengimplementasikan proses yang memerlukan manajer toko untuk mengisi buku besar “Best Yesterday”. Para manajer toko yang relative langsung menangani kinerja penjualan harian terhadap angka-angka dari satu tahun sebelumnya. “Dahulu kami sebenarnya mencoba untuk menjadi operator terbaik yang sejati-manajer yang paling professional-sejauh kami dapat …Saya selalu mempunyai jiwa seorang operator, seseorang yang ingin membuat segala sesuatu bekerja dengan baik, maka lebih baik, kemudian terbaik sedapat mungkin,” kenang Walton. Organisasinya sungguh merupakan “toko dalam sebuah toko”, yang mendorong manajer departemen untuk bertanggung jawab dan memberi mereka insentif untuk kreatif .
Eksperimen yang sukses diorganisasi dan diterapkan pada toko lain. Contohnya adalah people greater (penyapa pelanggan), seorang karyawan (associate) yang menyambut pelanggan ketika mereka masuk toko. Para penyambut ini tidak hanya memberi pelayanan pribadi, kehadiran mereka berfungsi untuk mengurangi pencurian. “10 –Foot Attitude adalah pendekatan pelayanan konsumen lain yang dikembangkan oleh Walton. Ketika pendiri itu mengunjungi tokonya, ia meminta karyawan (associate) -nya untuk membuat janji, sambil memberitahu mereka. “Saya ingin anda berjanji bahwa bilamana Anda tiba dalam jarak 10 kaki dari seorang pelanggan, Anda akan menatapnya, memberi salam, dan bertanya apakah Anda dapat membantu dia.”
Sebagai imbalan loyalitas dan pengabdian karyawan, Walton mulai menawarkan bagi hasil pada tahun 1971. “Setiap karyawan (associate) yang telah bekerja bersama kami setidaknya satu tahun, dan bekerja setidaknya 1.000 jam setahun, mempunyai bagi hasil,” ia menerangkan . “dengan menggunakan rumus yang didasarkan pada pertumbuhan laba, kami member konstribusi presentase dari upah setiap karyawan yang berhak atas bagi hasil, yang dapat diambil karyawan bila mereka meninggalkan perusahaan, secra tunai atau dalam saham Walmart.” Pada tahun 2001, konstribusi perusahaan tahunan Walmart mencapai total $486 juta.
Walmart juga melembagakan beberapa kebijakan dan program untuk karyawannya : insentif bonus, rencana pembelian saham diskon, promosi dari dalam, kenaikan gaji yang didasarkan pada kinerja bukan senioritas, dan “kebijakan pintu terbuka.”
Wal-Mart Stores, Inc (“Walmart”) adalah melaksanakan beberapa restrukturisasi usaha untuk meningkatkan biaya operasional yang konsisten dengan prioritas pertumbuhan, leverage dan kembali. Ini termasuk penutupan 10 Sam’s Club mengumumkan pada 11 Januari 2010, penghapusan Sam’s Club perwakilan keanggotaan bisnis baru diumumkan pada 24 Januari 2010, struktur operasi baru untuk Walmart US mengumumkan hari ini, dan integrasi dari Puerto Rico operasi ke Walmart AS dan Sam’s Club, masing-masing, juga mengumumkan hari ini. Dampak bersih dari biaya untuk bisnis ini restrukturisasi pada kuartal keempat penghasilan untuk tahun fiskal 2010 adalah diperkirakan sekitar $ 0,04 per saham. Walmart akan mengumumkan pendapatan kuartal keempat sebelum pasar dibuka pada 18 Februari 2010.
http://www.unc.edu/~nielsen/soci410/nm1/e1-4.gif

Comments

Popular Posts